Salam blogger, lama juga sih tidak posting, rasanya memang agak sulit unutk berfikir lagi. Apalagi dengan kesibukan kuliah, responsi, praktikum dan ngurusi PPA berniaga yang bikin puyeng. Tadi saya sempat mengunjungi salah satu Wall FB temen yang nampaknya dia juga galau dengan jodoh. Ada status yang membuat saya terispirasi untuk menulis ini. Jadi di facebooknya itu ada tulisan 'jodoh itu di tangan Tuhan'.
Sebenarnya tidak salah sih, tapi mungkin kesannya kok malah pasrah gitu ya, bayangkan saja kalo semua orang bilang jodoh itu di tangan Tuhan dan dia hanya berdiam diri di kamar apkah Tuhan juga akan mengirimkan jodoh langsung ke kamar tujuan? terus kira kira pake apa ya Tuhan ngirimnya? Enak aja. Bilang jodoh itu di tangan Tuhan.
Selain itu juga ada lagi yaitu 'temukan jodohmu' atau 'cari jodohmu' itu hal yang membuat orang menghibur hati kali ya... setelah apa yang di inginkan atau wanita yang di inginkannya tidak mau atau menolak lantas dengan bangga langsung bilang nanti kalo jodoh pasti tidak kemana. Lucu juga sih, Eh.. tapi itu realita lho.. dan mungkin saja dari temen temen juga ada yang mengalaminya.
Jadi apa sih anjurannya?
Jodoh itu di bentuk, bukan di temukan atau di cari. Sepasang manusia kemudian berjidoh itu hanya sebutan untuk pandangan dari orang lain. Jodoh itu sebenarnya tidak ada untuk si pelaku. Karena yang ada hanya toleransi, kepercayaan, dan keterbukaan .. itulah yang membuat serasi. Dan itu semua tidak ada begitu saja, harus di bentuk mulai sekarang. Harus belajar mulai sekarang.
Jadi jodoh itu diperjuangkan atau ditunggu ya enaknya ? hahahaa
ReplyDeletetp hrus ada usaha buat dpetin jodoh xixiix komen back yaw
ReplyDeletekalau dijodohkan atau mencari jodoh sendiri baiknya ya,,,
ReplyDeleteTuhan mengikuti persangkaan dan usaha hamba-Nya,,
Kalau aku cari jodohnya nanti aja, sekarang fokus sama sekolah hehe ;D
ReplyDeletethats right. (Btw..ada yang tau cara ngembalikan tulisan blog yang kedelete ga? please kasih tauuu)
ReplyDeleteJodoh pasti datang jika ada uang.. hahahahaa...:D
ReplyDeletenyimak
ReplyDelete