Melangkah demi masa depan dan melihat dengan jalan fikiran yang lurus "Talk Less do More"

Sunday, April 1, 2012

Kernormalan

Gamabar Oleh google
Selamat pagi, "Kenormalan" apa sih sebenarnya kenormalan itu? Kalo kita berfikir pasti kenormalan itu identik dengan alur, jadi sebuah realita atau sebuah persoalan ini akan melewati sebuah alur yang bernama kenormalan.  Bukan hanya manusia tetapi juga sebuah perusahaan akan melalui alur yang dinamakan kenormalan, dimana ada start atau awal sebuah perusahaan berdiri dan akhir dari perusahaan tersebut. Seperti apa penjelasan kenormalan secara lebih detil, mari di hari ini kita berdiskusi berkaitan dengan judul di atas.

Kalo sobat seorang statistikawan/ti pasti sudah tidak asing dengan yang namanya kurva normal, atau sobat yang sering nonton sinetron mungkin juga sudah tidak asing dengan yang namanya alur cerita, dimana ada 3 tahapan yaitu. awal --> klimaks --> akhir. Atau sobat seorang yang aktif dalam menulis berita, pasti semua akan melalui tahapan kenormalan ....


Sebenarnya apa sih inti dari kenormalan ini? Jadi bagi sobat2 semua yang merasa dirinya berada di daerah/grafik paling bawah di kenormalan, seharusnya sobat semua bersyukur. Karena sudah tidak ada lagi titik atau garis di bawah itu lagi. Itulah yang namanya titik nadir seseorang dalam hidupnya. Pasti semua yang dia lihat adalah kesengsaraan, dan seakan tidak ada jalan lagi untuk katakanlah berhasil.

Di kernormalan semua itu juga sudah ada. Jadi kalo di statistika ada kurva yang namanya kurva NORMAL, gambarnya seperti ini
Gambar oleh nisafaridz.multiply.com
Jadi kalo kita lihat daerah tengah itulah yang dinamakan kesuksesan atau kejayaan, dan diantara kejayaan itulah ada proses yang sebelah kiri yang namanya adalah proses menuju kejayaaan dan proses yang berada di sebelah kanan itu yang dinamakan proses keredupan atau lebih ke proses untuk pensiun atau kembali ke Tuhan kita.

Kurva normal itu tidak pernah bersentuhan dengan garis horisontal yang beraada di bawahnya, jadi seakan itu menggambarkan sebenarnya kehidupan kita itu nanti tidak akan ada batasnya. Jadi kalo sobat2 pernah mendengar bahwa kehidupan itu di mulai dari nol itu sebenarnya kurang pas.

Gambar oleh google
Kalo dalam sebuah perusahaan kita tau bagaimana teori fungsi sebuah perusahaan dalam menjaga stabilitas produksi dengan tenaga kerja. Pasti sebuah tim riset di perusahaan tersebut juga sudah tau bahwa di saat posisi kurva produksi dengan kurva tenaga kerja berada di grafik tengah, maka perusahaan tersebut tidak mungkin lagi menambah karyawan di perusahaannya.

Jadi, kesimpulannya, sekali lagi bahwa kita seandainya sudah merasa sangat tidak berdaya menghadapi sesuatu masalah, justru jangan sedih dan larut dalam masalah itu, ingat titik nadir itu. Kalo sekarang kita bangkrut jangan pernah berfikiran kalo itulah finalnya, tetapi berfikirlah itu adalah proses menuju titik atas di kehidupan kita. Kemudian bagi temen2 yang merasa sudah di atas, jangan bangga, karena di kurva sebelah kanan akan ada garis yang menurun dan akan membawa ke sisi Tuhan ...

Sekian artikel saya hari ini (terima kasih telah membaca dan sedia kalanya untuk berkomentar)

Share this post
  • Share to Facebook
  • Share to Twitter
  • Share to Google+
  • Share to Stumble Upon
  • Share to Evernote
  • Share to Blogger
  • Share to Email
  • Share to Yahoo Messenger
  • More...

1 Tanggapan pembaca

  1. Aku belum tahu kurva normal...yg aku aku tahu ada titik equilibrium..titik optimum dan setelah itu kurva akan landai menurun..

    ReplyDelete

Terima kasih sudah mengunjungi blog kami.
Sampaikan saran, kritik, dan pesan di bawah ini.
Mohon untuk berkomentar secara sopan.
~ No SPAM
~ No Sara
~ No Menghujat
~ No Link Hidup
(update 7 Januari 2013)
Informasi:DO FOLLOW Blog

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

 
© Deby Putra Bahrodin
Designed by dputra
Posts RSSComments RSS
Back to top