Negriku dengan sejuta harapan di dalamnya

Pernah saya suatu ketika jalan-jalan ke perkampungan yang berada di sekitaran kosan yang terletak tidak jauh dari Universitas Brawijaya. Di sana saya melihat banyak hal yang belum pernah saya lihat sebelumnya, seperti kondisi sosial para putra daerah yang amat menyedihkan. Secara setiap hari rutinitas saya hanya ngampus, kosan, ngampus kosan saja.

Dan saya seperti terlena dengan kondisi serba ada di lingkungan kampus yang notabene tanpa celah. Mungkin kebiasaan saya ini bisa anda tiru jika anda berada di lingkungan tempat tinggal baru. Ketika sudah tidak ada lagi yang bisa di lakukan atau ketika sudah benar-benar jenuh dengan rutinitas sehari-hari. Pengalaman pertama pasti anda di kira orang gila baru yang berjalan.

Tapi lama kelamaan pasti anda akan akrab dengan orang sekitar, dan saling bertegur sapa dan berlanjut ke keluh kesah kehidupan mereka. Dan di saat itulah anda pasti merasa kalo anda itu adalah orang yang paling beruntung sedunia karena segala macam hal yang anda peroleh saat ini.

Coba anda tanya, sebenarnya keinginan mereka apa? pasti mereka menginginkan sejuta harapan. Harapan yang mungkin dengan mudah anda bisa miliki sebelumnya.