DONOMULYO DI MALAM HARI

      Sepi, gak rame, dan membosankan, mungkin itu gambaran di desa Donomulyo di malang hari, namanya juga malam, desa pula, pasti juga gak asyik. Tapi saya tetap bangga dengan desa-ku ini karena saya di lahirkan dan di besarkan di sini. Memang pemuda di desa Dnomulyo itu hampir 60% gak suka dengan yang rame2, misalnya kanyak di kanjuruan, terus ngumpul bareng, terus mabuk, ah gak ah....

       Tetapi tetep ada kok yang kayak gitu, namanya juga pemuda, kata orang tua gitu. Ok, kembali ke topik, Donomulyo Di Malam hari. Lalu ada apakah di Donomulyo di waktu malam datang? Ada jangkrik, kodok, atau ada eenya... di donomulyo sudah ada kok tempat makan, jadi kalo di malam hari kita bisa jalan2 ke pasar dan membeli makanan seperti sate, kentaki, terus juga ada gorengan2 gitu. Wah asyik donk, kalao kita di donomulyo malem2 pasti gak mungkin kelaparan.

      Oia di donomulyo juga ada cafenya lho, namanya Cafe Bu Dhani. Di sana tempetnya cukup enak karena terletak di tempat yang cukup tinggi, jadi kalo sambil makan bisa sambil inceng2 ke bawah. Maksudnya inceng2 mobil ato orang yang lewat, bukan inceng2 itu.....

      Di cafe tersebut di sediakan banyak makanan dan minuman bahakan juga ada karaokenya dan tempat bilyard.. cafe biasanya buka dari siang ampe malam jadi jangan takut kelaperan kalo maen ke Donomulyo.

Untuk penginapannya, saya kira belum ada soalnya gak ada turis ke sini ceh jadi ya mungkin semua orang tidak berfikiran untuk membangun sebuah penginapan. Jadi kalo berkunjung ya siap2 aja tikar dan selimutnya sekalian...pasti semua tau bakal untuk apa?

      Saya kira itu suasana Donomulyo di malam hari. Kalu anda ingin mengunjungi desa saya ini di malam hari saya jamin tidak akan menemukan penginpan tetapi anda kan menemukan hantuuu...hehehe, becanda kok, yang pasti anda tidak akan kelaparan dech kalo ke donomulyo...gak percaya? Buktikan sendiri...